17 November adalah hari pelajar sedunia "INTERNATIONAL STUDENT DEY"rahmadkamaludink@gmail.com
Dalam menghadapi tantangan revolution 4.0 dunia pendidikan Indonesia semakin Menggeserkan nilai pendidikan dari hakekat dasarnya bagaimana mencerdaskan anak bangsa karena kita tau secara bersama di bawah naugan sistim kapitalisme semua alat produksi akan di kuasai baik technologi informasi & komunikasi demi mematangkan eksploitasi (penghisapan).
Dalam perkenalan dunia pendidikan kita saat ini terhadap tehnogi pendidikan masih di rasa belum tepat karena seketika kita di bebankan unt menjadi penaggung jawab semata, contoh unt ,SMP, SMA yg melakukan unjian yg berbasis online siwa sendiri yg mengiapkan fasilitas-fasilitas yg ada baik berupa laptop Dan perlengkapan lainya, di satu Sisi kita juga belum di bekali dalam hal cara mempergunakan tehnologi demikian " Begitupun yg tengah di hadapi oleh perguruan tinggi, tapi yang jelas revolusi 4.0 tidak hanya bicara soal demikian. Dengan kemajuan jaman iuran (pembayaran) pendidikan semakin Mahal hampir mencapai di atas pendapatan rata-rata orang tua kita yg keseharianya adalah nelayan,tani,buruh & kitapun sengaja di dorong pada keyakinan akan pendidikan itu mwnjamin pekerjaan yg layak itu lah makanya orang tua Berbondong-bondong Mengekolahkan anaknya rela menjual tanah sebagai aset,menjual sapi,menjual semua aset-aset penting ____ Setelah paska akademis malah tidak menjaminkan output yg jelas atau bahasanya sarjana Pengangguran tambah meningkat.
Terang sudah pendidikan adalah bagian dari lahan bisnis produktif yg siap melipat gandakan keutungan.
#baca_diskusi_aksi
#konsolidasi_pelajar_secepatnya
Proses
BalasHapus